FAJAR, MAKASSAR-RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar menerima kunjungan Tim Proctoring Bedah Mikro dari RS Kanker Dharmais Jakarta untuk melakukan pendampingan yakni proses pemberian pengetahuan dan keterampilan kepada Tim Bedah RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar pada Sabtu, 11 November 2023 di Gedung Pusat Jantung Terpadu (PJT) Lantai 5.
Kegiatan proctoring diawali dengan seremonial pembukaan oleh
Direktur Medik dan Keperawatan RSWS, Dr. dr. Asvin Nurulita, M.Kes, Sp.PK(K). Dalam sambutannya, Ia berharap dengan adanya pendampingan oleh Tim Bedah RS Kanker Dharmais, maka pelayanan secara mandiri nantinya dapat dilakukan sehingga meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Direktur Perencanaan dan Pengembangan Strategi Layanan RS Kanker Dharmais, Anjari, SKom SH MARS turut memberikan sambutan dan ucapan terima kasih telah bersama-sama menyukseskan program pengampuan kanker di Indonesia.
Dokter tim bedah mikro RSWS Makassar, dr. Elridho Sampepajung, Sp.B(K)Onk mengungkapkan bahwa sangat banyak kasus kanker stadium lanjut, biasanya luka pasien sangat luas dan perlu untuk dirujuk. Namun dengan adanya sarana prasarana, SDM yang mumpuni, saat ini RSWS bisa melakukan penutupan defek luka yang luas dengan free flap bedah mikro.
“Untuk kasus benjolan pada rahang (Ameloblastoma) pertama kali dilakukan dengan tim RS Kanker Dharmais yakni pengangkatan rahang dan rekonstruksi defek luka dengan free flap dari dari otot dan kulit paha kiri dengan menyambungkan pembuluh darah paha dipindahkan ke pembuluh darah di wajah,” jelasnya.
Lebih lanjut, dr. Elridho menyampaikan bahwa proctorship harus tetap dilanjutkan dan dikembangkan, karena kita bisa alih teknologi dan yang paling penting berbagi pengalaman, sehingga tim RSWS bisa lebih cepat menyerap teknologi oleh rumah sakit pengampunya.
Proctoring bedah mikro ini dipimpin oleh dr. Bayu Brahma, Sp.B (K) Onk dan dr. Rian Fabian, Sp.B (K) Onk didampingi oleh perawat ahli dari RS Kanker Dharmais yang berkolaborasi dengan Tim Bedah Onkologi dari RSUP Wahidin Sadirohusodo.
RSUP Wahidin Sudirohusodo sebagai rumah sakit dengan tingkat paripurna harus mampu memberikan layanan dengan perlengkapan canggih dan pengetahuan tingkat tinggi. RS Kanker Dharmais sebagai rumah sakit pengampu nasional untuk layanan kanker memberikan transfer pengetahuan dan skill untuk meningkatkan pelayanan kanker khususnya di Indonesia bagian Timur. (ham/)