FAJAR, PANGKEP– Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Pangkep rutin menyelenggarakan sejumlah kegiatan seperti pemeriksaan kesehatan ibu hamil, pemantauan tumbuh kembang anak balita hingga peningkatan kompetensi bagi bidan yang ada di Kabupaten Pangkep.
Hal itu disampaikan Ketua IBI Pangkep, Hj Asriani Rahim, bahwa sejumlah program yang dilakukan IBI Kabupaten Pangkep itu sesuai dengan TOR dari PP IBI, terlebih lagi banyak kegiatan menjelang peringatan Hari Ulang Tahun IBI yg jatuh pada tanggal 24 Juni setiap tahunnya yg dirangkaikan dengan International Day of the Midwife (IDM) setiap tanggal 5 Mei atau dikenal dengan Hari Bidan Internasional.
“Setiap tahunnya kita rutin menggelar berbagai kegiatan, mulai dari Bakti Sosial (Baksos) pelayanan KIA/ KB dan Kespro, seminar sehari, donor darah, PMT ibu hamil, anjangsana ke sesepuh IBI dan panti sosial, ini penting dilakukan untuk meningkatkan derajat kesehatan Ibu dan anak serta menekan angka kematian Ibu dan Anak,” ucapnya.
Selain itu, pihaknya juga rutin melakukan pemberian bingkisan berupa makanan tambahan untuk peningkatan gizi balita dan ibu hamil di sejumlah wilayah di Kabupaten Pangkep supaya tidak kekurangan energi dan kalori.
“Tujuannya agar menghindarkan balita dari stunting dan ibu hamil yg kurang gizi, ini kita bergerak bersama-sama,” sambungnya.
Selain itu, pihaknya juga turun langsung memberi bimbingan teknis kepada bidan-bidan di Kabupaten Pangkep, termasuk di wilayah kepulauan.
“Kami pernah ke Pulau Sailus, disana kami beri pelatihan singkat kepada bidan-bidan terkait pemasangan KB implant. ini penting agar dapat meningkatkan kompetensi dan skill bidan-bidan kita, apalagi untuk mereka yang tugas di wilayah kepulauan, mengingat angka kematian ibu hamil cukup tinggi di pulau,” papar Bidan Ani sapannya yang pernah bertugas di pulau.