English English Indonesian Indonesian
oleh

Awali Langkah jadi Penyiar Saat Pandemi, Kini Dua Perempuan Asal Pulau Ini Wakili Indonesia ke Bangkok

Termasuk dijelaskan, kedepannya berharap agar radio komunitas sipurennu ini bisa dimudahakn proses izinnya mengingat hingga hari ini akses untuk mendapatkan izin belum ada atau masih terasa sulit untuk dilakukan karena terkendala beberapa hal.

“Kami tentu berharap kedua perwakilan Sekolah Perempuan pengelola Radio Komunitas ini kedepannya semakin mahir mengelola Radio komunitas ini dan tidak berhenti untuk berproduksi dan bisa lebih di kenal secara luas oleh Masyarakat dan yang pasti bisa mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah,” paparnya.

Dijelaskan juga bahwa, Radio Komunitas Sipurennu yang beralamat di Pulau Sabutung Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara ini berdiri sejak tahun 2020 saat pandemi melanda dibawah binaan Sekolah Perempuan. Radio ini menyiarkan tentang isu-isu perempuan dan anak, kesehatan dan informasi umum lainnya.

“Jadi radio ini hadir waktu pandemi. Dengan dasar menjadi pembelajaran untuk anak-anak yang tidak bisa tatap muka. Sehingga mereka bisa tetap belajar dengan mendengarkan pembelajaran mereka lewat kehadiran radio kita di pulau,” jelasnya.

Adapun cakupan siarannya ini masih sekitar empat desa di Kecamatan Liukang Tupabbiring Utara dan dua kelurahan terdekat di darat, sementar estimasi pendengar kurang lebih 5.000 orang.

“Jadi cakupannya memang masih dekat-dekat. Di sekitar pulau. Karena itu fokusnya kita terkait isu anak-anak dan perempuan. Ini menjadi konsen siaran kami, semoga kedepan cakupan siarannya bisa meluas,” imbuhnya.(fit)

News Feed