“PLN menyediakan Layanan Khusus Multiguna dengan daya sesuai dengan yang dibutuhkan F8 untuk menerangi zona satu hingga zona empat,” tambahnya.
Tanpa menggunakan diesel sama sekali, sehingga energi yang digunakan untuk menerangi tenant hingga panggung murni dari listrik PLN. Ini menunjukkan komitmen PLN untuk mendukung Program NZE pada 2060.
“Tercatat per Agustus 2023, bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) di Sistem Kelistrikan Sulawesi bagian selatan (Sulbagsel) sebesar 45,78 persen,” lanjutnya.
Director Marketing F8 Navisha Mardatillah, mengucapkan terima kasih pada pelayanan yang telah diberikan oleh PLN. Berkat dukungan kelistrikan yang diberikan PLN dari zona satu sampai dengan zona empat, maka acara F8 dapat berjalan dengan lancar.
“Bisa dilihat pada saat pelaksanaan, mulai dari area zona satu hingga empat, semua terang sekali. Tidak hanya dari penerangan di setiap zona, dari aspek-aspek produksi pun juga terbantu. Tentunya hal itu tak lepas dari dukungan dan pelayanan PLN,” ujarnya.
Navisha berharap kolaborasi F8 dan PLN tetap terjalin baik ke depannya. Perhelatan besar seperti F8 terlaksana dengan sangat baik. Seluruh elemen masyarakat berkumpul menjadi satu, tentu membutuhkan dukungan serta keandalan kelistrikan dari PLN.
“F8 dan PLN akan terus berkolaborasi. Karena seperti diketahui F8 adalah acara besar di mana seluruh lapisan masyarakat berkumpul. Kami tentu akan membutuhkan dukungan dari PLN untuk acara sebesar ini di kemudian hari, terkait aspek kelistrikan,” pungkasnya. (ams)
