FAJAR, MAKASSAR — Gaji aparatur sipil negara (ASN) akan naik sebesar delapan persen tahun depan. Dengan harapan hal itu akan menggairahkan daya beli.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras menuturkan, kenaikan gaji ini pasti akan sangat berdampak pada perputaran ekonomi. Sebab bisa dipastikan daya beli masyarakat akan meningkat.
“Jadi ini bisa menjadi momentum bagi para pedang atau pelaku usaha untuk meraup penghasilan dan meningkat pendapatannya,” ujar Wakil Ketua Komisi V DPR RI itu, Jumat, 18 Agustus 2023.
Namun hal tersebut mesti dibarengi dengan penjaminan ketersediaan stok dari kebutuhan yang akan dijual.
“Karena percuma banyak uang kalau apa yang dibutuhkan oleh konsumen itu tidak ada dijual oleh para pedagang karena stok habis,” sambung Andi Iwan.
Bendahara Umum DPN HKTI itu menambahkan, pemerintah mesti menjamin ketersediaan stok. Sebab dipastikan akan makin banyak permintaan kebutuhan dari masyarakat sehingga suplai barang juga harus terus terjaga.
“Karena kalau permintaan itu tidak bisa dipenuhi karena keterbatasan stok, maka secara perlahan pasti harga akan naik,” tegas Dewan Kehormatan BPP Hipmi itu. (sae)
