MAROS, FAJAR – Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi di Desa Tellumpocoe, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros Minggu, 16 Juli memproak-porandakan satu tenda pengantin.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Meski dari video amatir yang berdurasi sekitar 45 detik itu memperlihatkan sejumlah warga mencoba menahan tiang tenda tersebut agat tidak terbang jauh.
Akan tetapi angin kencang angin membuat tenda roboh dan beberapa bagian dekorasi terbuka.
Warga yang tadinya berusaha menahan pun memilih berlari keluar tenda.
Kepala Desa Tellumpocoe, Danial saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
“Betul, sekitar jam 15.00 Wita,” katanya.
Dia mengatakan saat kejadian itu tak ada korban jiwa.
“Karena pada saat kejadian belum ada pesta dibawah tenda, tamu yang datang diarahkan naik ke atas rumah. Tenda yang roboh itu tenda persiapan untuk pesta malam ini,” jelasnya.
Dia mengatakan angin kencang yang terjadi tidak begitu lama. Ada sekitar menitan saja.
Diakuinya cuaca buruk tiba-tiba saja terjadi, padahal saat pagi hari, masih sangat terik.
“Waktu akad nikah tadi pukul 10.30 Wita cuaca cerah, nanti pukul 15.00 tiba-tiba ada angin kencang dari arah selatan disertai hujan sehingga tenda roboh,”jelasnya.
Meski tenda sempat rusak, kata dia, hajatan milik Daeng Usman tetap dilakukan.
“Alhamdulillah, waktu saya tadi ke TKP tendanya sudah terpasang kembali, dan Insya Allah bisa dipakai untuk pesta malam ini. Semoga semuanya bisa berjalan lancar,” pungkasnya.
Dikonfirmasi terpisah Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Paotere Makassar, Irwansyah Nasution menjelaskan kalau hujan disertai angin kencang ini terjadi karena pada saat siang tadi terbentuknya awan CB di daerah Makassar dan sekitarnya.
