Silatnas I Wija To Luwu 2023 ini diselenggarakan oleh Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Luwu Raya (BPP KKLR), pada 30 Juni sampai 2 Juli di Kota Palopo. Kegiatan ini akan dihadiri BPP, BPW dan BPD seluruh Indonesia, bahkan sekitar 850 WTL, termasuk dari luar negeri.Koordinator Steering, Abdul Thalib Mustafa mengatakan, kegiatan ini bentuk tindak lanjut dari rekomendasi Munas Bersama KKLR dan KKTL 2021, yang menjadi momentum penyatuan dua organisasi paguyuban Luwu Raya antara KKLR dan KKTL yang melebur menjadi Kerukunan Keluarga Luwu Raya.
”Semangat persatuan dan kebersamaan inilah yang akan tetap kami rawat melalui Silatnas. Ini sebagai wadah membangun komunikasi, koordinasi, kolaborasi dan sinergitas sesama WTL lintas wilayah, lintas generasi dan lintas profesi,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, Silatnas ini akan membahas langkah-langkah strategis yang measurable, juga realiable, untuk percepatan pembangunan Luwu Raya yang terintegrasi dengan empat daerah di Luwu Raya.
”Tentu saja kami harapkan, forum ini bisa menjadi momentum bagi WTL untuk menyamakan persepsi, khususnya terhadap beberapa isu strategis terkait masa depan Luwu Raya,” lanjutnya.
Lebih jauh Thalib mengatakan, momentum Silatnas ini juga bakal membahas potensi bisnis WTL dan formulasi kerja sama untuk saling menguatkan, mensupport satu sama lain.”Akam ada MoU juga antar sesama pengusaha WTL, baik dalam bentuk Business To Business (B2B) maupun Business To Customer (B2C),” bebernya.
Sementara Wakil Ketua Panitia Adil Mubaraq mengatakan, kegiatan ini juga bakal dirangkaikan dengan berbagai kegiatan, termasuk bakti sosial dan jalan santai. Tujuannya, untuk lebih dekat dan berinteraksi langsung dengan masyarakat.
