FAJAR, MAKASSAR – Selayar merupakan kepulauan di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang layak dijadikan smelter karena memiliki posisi geografis dan potensi besar di bidang maritim.
Untuk itu, perlu dukungan dari seluruh pihak untuk berkembang dan lebih maju. Hal ini dilontarkan Moh Ramdhan Pomanto selaku Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin (Unhas) dalam sambutannya usai melantik Ketua IKA Unhas Daerah Selayar, H Muhammad Arsyad Saleh, S.Sos., MM di Rayhan Square Hotel, Kabupaten Selayar, Jumat 23 Juni.
“Jika ingin membangun smelter, maka di sinilah (Selayar,red). tempatnya. Jadi kawasan hilirasasi juga bagus. Bahkan Selayar cocok jadi kawasan berikat karena posisinya strategis,” ujar Ramdhan yang akrab disapa Danny ini di hadapan pengurus IKA Unhas Wilayah Sulsel dan IKA Unhas daerah Selayar yang baru dilantik untuk kepengurusan periode 2022-2026.
Posisi strategis yang dimaksud Danny, adalah pulau yang dikelilingi oleh laut dan dekat dengan daerah lain di Provinsi Sulsel sehingga dapat memaksimalkan potensi wilayahnya yang kaya akan sumber daya alam. Terlebih kata dia, Selayar memiliki resiliance atau daya tahan yang begitu kuat terhadap kondisi geologi yang cukup rawan bencana serta menjadi pertemuan arus laut Flores dan dan mampu menahan arus laut Jawa.
“Di IKA Unhas inilah kita di sini untuk mengumpulkan ide- ide. Menjadi landasan berpikir untuk mitigasi bencana. Meski ide itu sederhana tapi bisa menjadi solusi dunia. Seperti saat saya berada di Belgia untuk mengikuti pertemuan walikota sedunia. Beberapa ide sederhana dilontarkan dan mendapat respons positif dari peserta summit,” beber perancang monumen MNEK Komodo ini.
