FAJAR, MAKASSAR-Mantan Kasat Brimob Polda Sulsel Purn Brigjen Adeni Muhan akhirnya bergabung dengan menjadi kader partai Nasdem Sulsel. DPW Nasdem Sulsel siapkan karpet biru untuk masuk dalam daftar caleg di Dapil Makassar A untuk DPRD Sulsel.
Bergabungnya Adeni yang akrab disapa “Puang Tindizzz” ini ditandai dengan penjaketan yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPW Nasdem Sulsel, Syaharuddin Alrief di kantornya, Jl Bontolempangan, Makassar, Sabtu, 1 April.
“Pola komunikasi kami di Nasdem tidak bertele-tele. Politik adalah ruang terbaik mengabdi ke masyarakat. Target boleh walikota tetapi kita ikut tahapan dahulu. Sudah sangat pas dan layak masuk DPRD Sulsel Makassar A,” ujar Syahar.
Syahar menyebut Adeni termasuk orang yang mendapat keistimewaan. Pasalnya, banyak figur purnawiran TNI/Polri yang juga akan bergabung baik di DPW maupun DPD Nasdem kabupaten/kota.
“Banyak sekali tokoh tetapi tidak semua kita lakukan seperti ini. Banyak sekali di daerah lain, tunggu waktunya saya sampaikan komposisinya,” ujarnya.
Syahar yakni masuknya Adeni dalam daftar caleg Nasdem akan menambah daya gedor di Dapil Makassar A. Dapil itu diketahui terdiri dari 11 kecamatan di Makassar yakni Mariso, Mamajang, Makassar, Ujung Pandang, Wajo, Bontoala, Tallo, Ujung Tanah, Kecamatan Tamalate, Rappocini dan Kepulauan Sangkarrang.
“Pileg lalu Nasdem hampir tiga kursi. Misi untuk tiga kursi saya jamin tercapai. Target kita bisa menjadi pemenang dan menduduki kursi DPRD Sulsel makin terbuka,” jelasnya.
Adeni Muhan menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yanh diberikan oleh Nasdem. Kepeecayaan ini akan diemban dengan kerja-kerja politik yang maksimal.
“Perjalanan panjang yang telah mengabdi di kepolisian 30 tahun lebih sehingga pengalaman kami tentunya juga bisa dimanfaatkan secara maksimal,” ujar Adeni.
“Kami juga mohon petunjuk dan arahan karena kami baru di dunia politik, arahan dan bimbingan senior senior di partai Nasdem baik dalam berpolitik Santun, beretika dan bermoral tentunya,” sambungnya.
Mantan Direktur Perlindungan dan Pemberdayaan Migran Kawasan Eropa dan Timur Tengah, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia/BP2MI (2022) ini mengaku memilih Nasdem setelah salat Istikharah. “Menurut perjalanan hidup manusia itu semua kehendak dari Allah SWT,” ujarnya.
Menurutnya, Nasdem menjadi partai yang paling gesit. Saat bertandang pertama kali dia langsung kepincut usai mendapat gambaran pola kerja Nasdem yang sistematis, masif dan terukur. “Saya di Nasdem ini tidak membandingkan partai lain, kebetulan dengan partai lain hanya sekedar bicara saja tapi tidak ada eksekusinya. Tapi ini saya berkeinginan dan Nasdem berkeinginan langsung dieksekusi, ini suatu hal menurut saya luar biasa. Malam kita ketemu, siang ini dieksekusi,” ujarnya. (rul/*)