English English Indonesian Indonesian
oleh

Legislator Bone Atensi Pejabat Baru, Jadi Pelayan Masyarakat

FAJAR, BONE-Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi resmi melantik 11 pejabat jabatan pimpinan tertinggi pratama (Eseleon II) yang lowong. Anggota Komisi 1 DPRD Bone Fahri Rusli minta pejabat baru jalankan hierarki pemerintah daerah.

Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi menuturkan seluruh pejabat yang dilantik memang telah melalui tahapan seleksi. Dan 11 orang inilah yang memang dianggap layak. “Anda pantas dan wajar menduduki jabatan ini sesuai hasil seleksi. Kemampuan saudara tidak meragukan,” ucapnya.

Anggota Komisi 1 DPRD Bone, Fahri Rusli menuturkan bahwa hasil lelang jabatan ini betul-betul mencerminkan peningkatan standar pelayanan kualitas kepada masyarakat. Dan pejabat baru harus memahami hirarki dari pemerintahan daerah adalah pelayanan masyarakat bukan petinggi masyarakat yang semaunya memerintah. “Pejabat yang dilantik itu jangan jadi bebenlah untuk pemerintahan. Mereka harus menjadi solusi terhadap seluruh masalah masyarakat yang ada,” ujarnya.

Kemudian kata dia langkah awal yang diambil setelah dilantik adalah mereka harus segera bergerak. Kemudian memaksimalkan seluruh tugas dan fungsi kewenangan mereka.

Jangan terlalu lama pada kegiatan seremonial. Sehingga subtansi layanan tidak dijalankan. Jadi memang penempatan orang baru berdasarkan kebutuhan. “Bukan berdasarkan pertimbangan atau kepentingan tertentu. Jadi intinya utamakan bekerja untuk rakyat,” terangnya.

Ia juga berharap hasil lelang jabatan ini jangan jauh dibawah standar harapan rakyat. Sehingga ada hal positif yang kelihatan setelah pelantikan dan jabatan diisi oleh orang baru. “Kita minta Pemkab segera mungkin mengisi semua jabatan yang lowong, termasuk jabatan kepala sekolah SD SMP se-Kabupaten Bone yang belum demi definitifkan hingga saat ini. Sebab memang masih ada beberapa yang jabatan fungsional yang kosong itu harus segera diisi,” katanya. (sae/*)

News Feed