FAJAR, MAROS-Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI AD (PPAD), Letjen TNI (purn) Doni Monardo berkunjung ke Mako Brigif Para Raider 3/Tri Budi Sakti Kariango, Selasa, 6 Desember. Ia menghadiri Reuni Trembesi.
Doni Monardo beserta rombongan menyempatkan berkeliling asrama. Dia melihat kondisi Kostrad yang kini sudah hijau dipenuhi pohon trembesi.
Dahulu saat ia kali pertama bertugas dan menjabat Komandan Brigade Infanteri Linud 3/Tri Budi Sakti (TBS), Kariango dikenal tandus.
“Siapa yang menyangka kariango yang tandus bisa sehijau sekarang,” akunya dihadapan tamu undangan.
Reuni trembesi ini juga dijadikan ajang mengenang jasa Andi Tenri Onny Gappa, Kepala Perwakilan Bank Panin kala itu.
“Jadi kami reuni dengan para pelaku, prajurit, dan teman komunitas yang terlibat dalam penanaman pohon. Baik di Kariango maupun di Pulau Sulawesi yang akhirnya berkembang di seluruh Indonesia. Sekaligus mengenang jasa alamarhum Andi Tenri Onny Gappa,” ungkapnya
Ia sebut, Pak Onny memberi dukungan paling besar dan paling banyak untuk bibit trembesi. Termasuk memberikan edukasi kepada banyak kesatuan-kesatuan TNI.
Tanpa bantuan almarhum Pak Onny mungkin program trembesi yang sekarang yang dirasakan manfaatnya dihampir semua jalan protokol mungkin tidak akan bisa seperti sekarang. “Jadi disamping reuni kita juga mengenang jasa almarhum,” jelasnya.
Saat menjadi komandan Brigade Infanteri Linud 3/TBS Kariango pada tahun 2006 ia sudah menanam sekitar 50 ribu batang trembesi
“Jadi saya tertarik ketika saya bertugas tahun 2001 di Paspampres. Ketika berkunjung di seluruh Indonesia, mulai dari Aceh ke Papua, hampir pasti kita menemukan tiga jenis pohon, yakni beringin, asam, dan trembesi. Saya menyaksikan bagaimana trembesi tumbuh kokoh dan juga memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi masyarakat di bawahnya. Makanya saya sengaja menanam trembesi,” jelasnya.
Hingga kini ia bersama timnya sudah menanam sekitar 20 juta pohon trembesi.
“Saya dengan tim Paguyuban Budi Asih setelah pindah dari Kariango ke Jakarta, sudah melakukan penanaman sekitar 20 juta pohon trembesi. Dengan dibantu oleh berbagai pihak, mulai BUMN hingga swasta,” jelasnya.
Dia juga mengaku telah menyumbangkan ratusan ribu bibit trembesi. Bibit tanaman sebanyak 141 ribu lebih kepada pemerintah melalui Menteri PUPR. “Yang nantinya akan dibawa ke IKN (Ibu Kota Nusantara) untuk ditanam,” pungkasnya. (rin/)
