FAJAR, MAKASSAR — Sembilan pelaku penyerangan kena batunya. Mereka menyerang sebuah warung kopi (warkop) yang terletak di Jl Pengayoman, Kecamatan Panakkukang, Minggu dini hari, 6 November 2022.
Dalam sebuah rekaman CCTV milik warkop yang kemudian menjadi viral, terlihat aksi penyerangan itu membuat kaget pengunjung warkop. Tujuh orang di antaranya merupakan perwira polisi yang bertugas di Satuan Reskrim Polrestabes Makassar.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Reonald TS Simanjuntak adalah satu pengunjung warkop tersebut. Kemudian ada Kanit Jatanras Polrestabes Makassar Iptu Setiawan, dan Kasubnit Tipidter Satreskrim Polrestabes Makassar, Iptu Jeriyadi.
Ketiganya sontak langsung mengokang senjata dan memberikan tembakan peringataan saat para pelaku hendak mengejar salah satu tukang parkir yang lari ketakutan masuk ke dalam warkop. Para pelaku pun salah “picca” atau salah sasaran. Niat hati ingin mengejar lawan, malah masuk ke sarang polisi.
Reonald menjelaskan, dari peristiwa tersebut polisi berhasil mengamankan delapan dari sembilan tersangka. Penyerangan tersebut dipicu kesalahpahaman sejumlah pelaku dengan tukang parkir di sana.
“Perebutan lahan parkir. Mereka tidak tahu di situ ada banyak polisi. Ada tujuh orang perwira,” ujar Reonald.
Pada saat kejadian, para pelaku yang membawa busur dan parang, sempat mengancam polisi yang sudah memberikan tembakan peringatan.
Karena sudah terdesak, akhirnya para pelaku berusaha melarikan diri sebepum akhirnya tetap tertangkap.
“Pelaku sempat menarik anak panah. Cuma karena kami melepaskan tembakan, mereka batal melepaskan anak panahnya,” beber Reonald.
