English English Indonesian Indonesian
oleh

Gagal Liburan, Satu Keluarga Tertipu Pemilik Travel

Ia kaget karena ada konsumen yang ribut di grup WhatsApp. Konsumen tersebut menggunakan jasa travel itu dan berangkat pada 31 Mei 2022.

“Di Bandara Jakarta, gagal berangkat. Mereka akhirnya pulang dengan uang pribadi,” tambah Aulia.

Ada juga empat orang yang sudah sampai di Turki, hampir satu minggu tidak pulang. Akhirnya mereka beli tiket pesawat seharga Rp25 juta per orang.

Ia menegaskan, pihaknya akan melaporkan PT SLV Modern Travelindo ke pihak berwajib pada Selasa, 20 September 2022.

“Kita akan melapor di Polda, kalau tidak ada itikad baik. Sudah dari bulan Mei, sekarang bulan September,” sebut Aulia.

*Klarifikasi
CEO PT SLV Modern Travelindo, Selviana Ahmad Firdaus mengatakan pihaknya sudah beritikad baik dan sudah melakukan proses refund hampir 40 persen.

“Saya pun juga dari proses refund sudah hampir 40 persen. Jadi perusahaanku tetap punya itikad baik. Kita butuh waktu untuk diselesaikan secara perlahan,” jelasnya.

Selviana mengungkapkan, pihaknya akan bertanggung jawab untuk menyelesaikan refund dengan estimasi paling lambat Desember 2022.

Jika tidak memiliki itikad baik, tambah Selviana, untuk apa pihaknya melakukan refund.

“Kalau ada laporan atau apapun, saya hadir. Tidak menghindar. Karena saya bertikad baik untuk menyelesaikan tetapi butuh waktu,” bebernya.

Menurut Selviana, hal ini terjadi karena ada yang ingin provokasi sehingga tripnya tidak berjalan. “Mau tidak mau, tripnya saya batalkan. Dan kasih opsi refund, tetapi saya tidak kasih sekaligus,” ucapnya.

Selviana hanya ingin fokus untuk menyelesaikan tanggung jawabnya terhadap para penyewa jasa travel yang tidak jadi berangkat, untuk dikembalikan uangnya.

News Feed