FAJAR, MAKASSAR – Dukungan dari dalam menguatkan kinerja PT Pelindo (persero) terus melejit pascamerger. Ada energi besar yang terus memompa semangat para karyawan membawa Pelindo makin tangguh.
Apalagi dukungan pegawai bukan lagi orang per orang, melainkan ditopang serikat pekerja. Wahyu (38) ikut merasakan adanya perubahan besar pascamerger Pelindo. Ada rasa bangga bekerja pada perusahaan besar.
Pelindo kini menjadi perusahaan raksasa di bidang kepelabuhanan setelah menyatukan empat kelompok kekuatan besar Pelindo I, II, III, hingga Pelindo IV. “Setelah merger ada dorong melipatgandakan motivasi kami,” ujarnya.
Wahyu merasa bersalah, sebelum merger, ayah dua anak itu sempat berpikiran negatif terkait rencana penyatuan empat Pelindo. Wahyu tak menampik saat pertama kali mendengar wacana merger, ada kekhawatiran terkait nasib para karyawan.
Namun setelah ada penjelasan dari manajemen, ia mulai tenang. Tidak ada pengurangan pegawai, malah terus ditambah sebab ada ekspansi besar-besaran setelah merger perusahaan. Kinerja perusahaan yang melejit ikut menenangkan Wahyu.
“Kenapa bukan dari dulu merger. Karyawan senang,” sebutnya.
Pengusaha Senang
Motivasi karyawan yang berlipat ganda membawa berkah bagi perusahaan. Kinerja bisnis tumbuh pesat. Pengguna jasa ikut senang. Bisnis ekspor makin lancar, biayanya juga murah.
Arief Rahman Pabettingi ikut merasakan kinerja positif setelah ada penggabungan empat Pelindo. Kinerja ekspor ikut melejit, bahkan bisa tumbuh hingga 20 persen perbulan.
Arief Rahman Pabettingi ikutmerasakan dampak positifpascamerger Pelindo. Ekspor tumbuh20 persen.
