Sekretaris Desa Bontosunggu, Syahrudin, mengatakan pihaknya menyambut antuasias kegiatan ini. Karena ini dapat membantu mitra usaha ayam broiler dalam pengelolaan usaha serta pembinaan akhlak remaja yang ada di Desa Bontosunggu.
Komisaris UD Toriolo HS Dg Narrang juga sangat menyambut baik kegiatan PKM tersebut karena telah memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan pemahaman mitra usaha bagaimana melakukan pengelolaan usaha dan cara menghitung Harga Pokok Produksi (HPP).
“Dengan adanya kegiatan ini kami mengharapkan para mitra usaha dapat memahami dan mempraktikkan cara penetapan harga produksi dan penetapan harga jual,” bebernya.
Wakil Dekan III FEB Unismuh, Abdul Muttalib dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan PKM dimotori oleh pejabat baru di lingkup FEB yaitu Kaprodi Akuntansi dan Manajemen.
Ia berharap PKM ini bukan hanya memberikan nilai positif bagi mitra Usaha UD Toriolo, remaja masjid, dan masyarakat Desa Bontosunggu, tetapi juga bagi dosen sendiri.
“Ini merupakan kegiatan bernilai karena dapat digunakan untuk pengisian BKD, kenaikan jafung, dan akreditasi prodi,” ucapnya.
Ia menjelaskan kegiatan PKM ini juga diisi dengan pemaparan materi pembimbingan pada subyek PKM.
“Dosen dan peserta PKM kurang lebih 30 orang ditambah masyarakat dan mitra usaha juga kurang lebih 30 orang. Total peserta 60 orang, belum termasuk tuan rumah yang sangat membantu terlaksananya kegiatan ini,” lanjutnya. (sae/yuk)