FAJAR, JAKARTA– Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) menggelar Rapar Kerja Nasional (Rakernas) di Hall Dewan Pers, Jakarta Pusat, Minggu, 19 Juni. Meredam kegaduhan konten yang kerap terjadi di lini masa dan berpotensi memecah persatuan bangsa menjadi perhatiannya. Ditambah lagi menghadapi agenda politik 2024.
Ketua Umum Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia, Dadang Rahmat Hidayat mengungkapkan, ISKI siap berkolaborasi dengan lembaga-lembaga terkait untuk berperan serta dalam meredam kegaduhan konten yang kerap terjadi di lini masa dan berpotensi memecah persatuan bangsa.
“ISKI punya komitmen yang kokoh untuk mengajak seluruh elemen bangsa. Sebentar lagi kita akan melakukan pesta demokrasi terbesar sepanjang sejarah, dan menjadi penting kita bersama-sama melakukan kampanye atau mengajak publik untuk berkontribusi dalam menyuguhkan konten sehat di lini masa, dan juga berharap pers bisa menjadi gerbong utama dalam melakukan edukasi publik” ungkapnya.
Bagi ISKI, menurut Dadang, kepedulian terhadap konten ini akan membuat perpecahan di dunia maya teredam dan memelihara persatuan bangsa. ISKI yakin ajakan ini akan disambut baik berbagai elemen. “Tentu kami akan bicara dengan seluruh stakeholder terkait seperti Dewan Pers, KPI, para pegiat media sosial, akademisi dan lain-lain. Ini belum terlambat, jangan sampai peristiwa di 2019 dan sebelumnya terulang kembali,” tuturnya.
Lebih jauh Dadang mengungkapkan, Rakernas ISKI ini akan menggali gagasan-gagasan segar untuk memperkuat konsolidasi organisasi dan peran organisasi dalam menelihara demokrasi. Selain konsolidasi dan transformasi organisasi, ISKI Pusat bertekad kuatkan kolaborasi pentahelix untuk sukseskan agenda bangsa seperti transformasi digital, presidensi G20, SDG dan tahun-tahun politik yang seharusnya menciptakan harmonisasi demokrasi.
