FAJAR, SENGKANG – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI mengumumkan 47 kabupaten/kota terpilih mengikuti program Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) 2023. Hasilnya, Kabupaten Wajo masuk dalam daftar itu.
Hal ini berdasarkan surat Kemenkominfo Nomor: B-349/DJAI/AI.01.02/06/2022 tanggal 3 Juni 2022 tentang penyampaian hasil asesmen yang ditandatangani secara elektronik oleh Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) Wajo, Dwi Apriyanto, menyambut antusias atas raihan ini. Dari Sulsel, hanya ada tiga daerah yang masuk daftar. Selain Wajo, dua daerah lainnya adalah Kabupaten Bantaeng dan Luwu.
“Ini merupakan kebanggaan bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Wajo karena terpilihnya Kabupaten Wajo untuk mendapatkan pendampingan kota cerdas ini tentu karena memenuhi beberapa indikator yang dipersyaratkan,” kata pria disapa Dwi ini, Senin, 13 Juni.
Dia menjelaskan, dalam surat itu dijelaskan bahwa 47 kabupaten/kota yang terpilih diminta untuk mempelajari nota kesepakatan bersama antara Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo dengan pemerintah daerah kabupaten/kota tentang implementasi Smart City.
“Selain itu, sebelumnya kita telah bersaing dengan 67 kabupaten/kota se-Indonesia dalam asesmen smart city yang diuji langsung oleh pakar smart city Indonesia,” bebernya.
Untuk Wajo sendiri, lanjutnya, asesmennya pada 12 April 2022 lalu yang diikuti langsung Bupati Wajo, Amran Mahmud. “Ini menunjukkan keseriusan beliau (Bupati Wajo) untuk mendapatkan pendampingan ini untuk mewujudkan Wajo sebagai kota cerdas,” ungkap Alumnus STPND ini.