FAJAR, SUNGGUMINASA-Aksi begal geng motor makin meresahkan di Kabupaten Gowa. Setelah sebelumnya sempat membegal dan membusur mata seorang warga di Jalan Sombaopu. Kali ini mereka kembali menyerang seorang remaja bernama Arman Iswanto (23).
Kini dia dirawat di IGD RSUD Syekh Yusuf, Minggu, 8 Mei. Tetapi, sayang sudah menjadi korban begal, BPJS kesehatannya tak bisa digunakan.
Arman dibegal tepatnya saat hendak pulang ke Dusun Tangngalla, Desa Kanjilo, Kecamatan Barombong. Kejadiannya, Jumat, 6 Mei. sekira pukul 22.00 Wita. Kronologinya bermula saat sekelompok pemuda berjumlah sepuluh orang menyerang Arman.
Malam itu, motor korban dalam kondisi melaju normal. Tapi tetiba muncul kawanan pemuda bermotor memepet motor Arman dan berupaya merebut sepeda motor yang dikendarainya.
Sadar dipepet geng motor, Arman berupaya melawan, tetapi dirinya malah ditebas parang dan mengenai bagian kepalanya. Sadar nyawanya terancam, remaja ini lalu meninggalkan motornya dan lari sekuat tenaga. Dirinya kembali dihantam busur hingga mengenai pinggangnya.
Arman makin sadar nyawanya terancam dan tidak bisa mendapatkan pertolongan karena ruas jalan tersebut sangat sepi dan tak ada rumah. Karena itu, Arman memilih pura-pura mati untuk menyelamatkan nyawanya. Karena disangka sudah mati, akhirnya para anggota geng motor pun meninggalkan tempat itu dan membawa motor korban.
Begitu para kelompok pemuda beringas itu menghilang, barulah Arman bangkit untuk meminta pertolongan warga sekitar lalu dibawa ke RSUD Syekh Yusuf Gowa.