English English Indonesian Indonesian
oleh

PLTM Ma’dong 900 VA Beroperasi di Torut

FAJAR, MAKASSAR — Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Madong dengan kapasitas 2×5 Mega Watt (MW) telah beroperasi. Hal itu guna memperkuat sistem kelistrikan PLN di Sulsel.

General Manager PLN UIW Sulselrabar, Awaluddin Hafid menuturkan, pembangkit Energi Baru Terbarukan (EBT) ini terletak di Desa Ma’dong, Kecamatan Dende’ Piangan Napa, Toraja Utara (Torut), akan berperan dalam menambah bauran EBT sistem kelistrikan PLN di Sulawesi Bagian Selatan menjadi 38,8 persen dan meningkatkan rasio elektrifikasi.

Hadirnya PLTM Ma’dong dapat mengalirkan listrik untuk industri skala menengah serta 10.000 rumah tangga dengan daya 900 Volt Ampere (VA).

“Saat ini rasio elektrifikasi di Sulsel adalah 99,78 persen. Dengan beroperasinya PLTM Madong kami optimis rasio elektrifikasi di Sulsel, khususnya Toraja Utara dapat meningkat,” ungkapnya.

Sebagai salah satu syarat ekspor, PLN berkomitmen untuk mendukung perkembangan penggunaan listrik hijau untuk meningkatkan gairah perkembangan industri.

PLTM Ma’dong merupakan pembangkit yang dibangun dan dioperasikan oleh produsen listrik swasta (Independent Power Producer/IPP) PT Nagata Dinamika Hidro Madong dan masuk dalam pengawasan pihaknya.

Pembangkit EBT tersebut akan menggunakan debit Sungai Maiting di daerah aliran sungai (DAS) Sungai Saddang dengan luas 185 kilometer persegi.

Energi hijau yang dihasilkan oleh PLTM Ma’dong akan dikirim melalui Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 20 Kilo Volt (kV) sepanjang 14 kilometer sirkuit (kms) ke titik interkoneksi IPP dan PLN di Gardu Hubung Alang-alang untuk kemudian dialirkan kepada pelanggan di Toraja Utara.

News Feed