FAJAR, LOMBOK – Cuaca panas di Lombok menjadi hambatan para rider jelang Pertamina Grand Prix of Indonesia. Pembalap dikhawatirkan cepat kelelahan.
Para rider perlu beradaptasi, seperti yang dilakukan rider Aprilia Racing Aleix Espargaro. Pembalap asal Spanyol itu datang lebih awal agar bisa membiasakan diri dengan cuaca Lombok. Selain cuaca, Espargaro juga masih beradaptasi dengan kondisi sirkuit.
“Kamu tahu kan ini trek baru, layout baru, cuacanya juga sangat panas. Ini akan jadi balapan sulit,” kata Espargaro.
Espargaro juga menjaga ketahanan tubuhnya agar tetap prima saat balapan. Dia beradaptasi dengan cara berkeliling di area Mandalika sambil naik sepeda.
“Balapan ini akan menuntut ketahanan fisik, itu sebabnya saya berusaha membiasakan diri, salah satunya dengan bersepeda di sini.” sebutnya.
Dalam sesi tes pramusim di Sirkuit Pertamina Mandalika lalu, Espargaro sempat dua kali masuk tiga besar. Pertamina Grand Prix of Indonesia akan digelar akhir pekan ini pada 18-20 Maret. (bs)