FAJAR, MAKASSAR — Panita Mubes IKA Spensa mulai masifkan sosialisasi penjaringan ketua IKA Spensa Makassar yang baru. Ketua Panitia Mubes IKA Spensa Makassar St Hatidja menuturkan sampai saat ini belum ada yang mendaftarkan diri.
Makanya, pihak panitia senantiasa memasifkan sosialisasikan terkait pendaftaran dan lain-lain. Menurut dia, semua alumni diberikan ruang untuk maju sebagai ketua IKA, yang penting mengikuti kriteria atau tata tertib yang ada. Kemudian tugasnya pun tidak terlalu berat.
“Kami mengharapkan ketua yang terpilih nanti bisa membawa IKA ke depan lebih baik. Tidak ada-ji tugas berat, tugas ketua adalah bagaimana silaturahmi lintas alumni tetap terjalin dan kegiatan-kegiatan sosial berjalan,” jelasnya.
Ketua Umum IKA Spensa Makassar Mahmud Mas’ud menjelaskan, jika berdasarkan ketentuan anggaran dasar dirinya masih bisa mencalonkan. Tetapi, kata dia, secara naluri perasaan dan kesempatan itu sudah tidak bisa. “Banyak saya lihat kandidat punya potensi dan waktu yang lebih bisa memimpin IKA Spensa ke depan. Saya hanya menitipkan harapan kepada pengurus baru nanti agar bisa membesarkan IKA Spensa bukan besar di IKA Spensa,” ucapnya.
Jika berbicara sosok ketua, lanjutnya, ada beberapa kriteria yang ditetapkan oleh panitia tetapi itu syarat normatif saja. “Memiliki pengalaman dari segi akademik. Memiliki loyalitas dan integritas itu hal yang lumrah bagi seorang ketua IKA. Tetapi kita perlu tracing bahwa ketua IKA yang diharapkan adalah dapat menyatukan seluruh angkatan yang ada,” tambahnya.
