MAKASSAR, FAJAR — Hasil imbang di laga perdana Super League 2025/2026 masih membekas di benak para pemain PSM Makassar. Salah satunya, bek kiri asal Brasil, Victor Luiz, yang terang-terangan mengaku kecewa usai Pasukan Ramang gagal meraih poin penuh saat menjamu Persijap Jepara di Stadion Gelora BJ Habibie, Jumat (8/8).
Dalam laga itu, PSM sebenarnya memulai pertandingan dengan cukup baik. Mereka unggul lebih dulu dan mengendalikan tempo permainan. Namun, kemenangan yang sudah di depan mata buyar di menit akhir setelah Franca membobol gawang Reza Arya. Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Bagi Victor, momen tersebut meninggalkan rasa frustrasi yang sulit disembunyikan. “Ini laga yang tidak mudah. Kami frustrasi dan tidak senang dengan hasil ini, apalagi kebobolan di akhir pertandingan,” ujarnya pasca laga.
Menurutnya, pertandingan pembuka memang berat. Persijap datang dengan materi pemain yang solid dan motivasi tinggi untuk mencuri poin di kandang lawan. Di sisi lain, PSM belum bisa tampil dengan kekuatan penuh. Sanksi FIFA yang masih membayangi membuat beberapa pemain inti absen dan memaksa tim menurunkan banyak pemain muda.
Kondisi itu membuat chemistry antar pemain belum sepenuhnya terbentuk. “Kami harus menegakkan kepala, tidak perlu memikirkan hasil ini terlalu lama. Kami harus kembali fokus, berbenah, dan mempersiapkan diri untuk pertandingan selanjutnya,” tegas Victor.
Laga selanjutnya jelas bukan misi yang mudah. Pada Sabtu (16/8), PSM akan bertandang ke markas Bhayangkara Presisi Lampung FC. Lawan yang akan mereka hadapi sama-sama sedang terluka setelah menelan kekalahan pada laga perdana kontra Borneo FC. Situasi ini membuat Bhayangkara diprediksi tampil agresif dan penuh tekanan demi mengamankan kemenangan di hadapan pendukung sendiri.
