Lini tengah menjadi ruang dominasi Brasil sepenuhnya. Van Basty Sousa dan Fabio Calonego, dua gelandang pekerja keras, akan menopang Gustavo Franca yang bertugas menjadi otak serangan. Dari kakinya, bola-bola manja akan dialirkan ke lini depan.
Lini Serang Penuh Warna
Souza kemungkinan akan mengandalkan trio Allano Lima, Eksel Runtukahu, dan Maxwell Souza di lini depan. Maxwell, pendatang baru, berpotensi langsung turun sejak menit awal, apalagi ujung tombak utama, Gustavo Almeida, masih absen. Allano diharapkan jadi mesin kreativitas dari sisi sayap, sementara Eksel yang punya insting gol tajam siap memanfaatkan setiap celah.
Ujian Pertama di Depan Sang Mantan
Meski tampil di kandang dengan dukungan penuh The Jakmania, Persija tak bisa meremehkan Persita Tangerang. Pendekar Cisadane membawa tujuh pemain baru, termasuk Matheus Alves (Brasil), Aleksa Andrejic (Serbia), Rayco Rodriguez (Spanyol), dan Pablo Ganet (Guinea Khatulistiwa). Dari lokal, nama Hokky Caraka mencuri perhatian setelah ditebus dari PSS Sleman.
Yang membuat laga ini semakin panas adalah sosok di pinggir lapangan. Persita kini dilatih Carlos Pena mantan pelatih Persija. Pena tahu betul karakter para pemain Macan Kemayoran, dan bukan mustahil ia akan memanfaatkan pengetahuannya untuk meredam serangan tuan rumah.
Sejarah yang Menggantung
Musim lalu, Persija gagal menyapu bersih kemenangan dari Persita. Laga tandang mereka bahkan berakhir imbang 0-0. Rekor itu menjadi pengingat bahwa nama besar tak selalu menjamin tiga poin. Pendekar Cisadane punya reputasi sebagai kuda hitam yang kerap merepotkan tim besar.