Hal itu tampaknya terjadi pada Vlahovic dan Hojlund. Keduanya ingin dilepaskan klub masing-masing musim panas ini dan sejauh ini hampir tanpa peminat pasti.
Dengan Hojlund di Manchester United, ada kemungkinan ia akan menjadi surplus jika Benjamin Sesko didatangkan, yang dapat membantu Milan menegosiasikan biaya yang lebih rendah.
Demikian pula di Juventus, jika Randal Kolo Muani didatangkan kembali, menyusul kedatangan Jonathan David sebelumnya, maka tidak akan ada ruang bagi Vlahovic, terutama dengan gajinya saat ini.
Hojlund sendiri dilaporkan sudah siap meninggalkan Inggris. Ia diklaim tertarik untuk kembali ke Serie A musim panas ini.
AC Milan baru-baru ini konon sudah membuka pembicaraan dengan mantan penyerang Atalanta tersebut.
Hojlund, yang meninggalkan Atalanta dengan kesepakatan senilai €75 juta plus bonus hingga €10 juta saat Erik Ten Hag masih melatih Manchester United, tidak lagi menjadi bagian pasti dari rencana klub setelah dua tahun pertama yang kurang memuaskan.
Pergantian pelatih kepala, dan bursa transfer yang telah mendatangkan dua, bahkan mungkin tiga penyerang baru ke Old Trafford membuat posisinya makin sulit.
Menurut Football Italia, Vlahovic merupakan pilihan kuat bagi Rossoneri. Namun, ada kemungkinan Hojlund akan tersedia dengan harga lebih murah menjelang akhir bursa transfer.
La Gazzetta dello Sport juga mengklaim bahwa Milan mungkin lebih tertarik pada Hojlund daripada Vlahovic. Alasannya, ada perbedaan gaji yang signifikan antara kedua pemain.
The Pink Paper menambahkan bahwa kontak awal sang pemain dengan Milan sebagian besar berjalan positif.
