“Soal tunggakan itu hak pemain, dan kewajiban klub untuk membayar. Jangan sampai klub terkena sanksi berat hanya karena kelalaian,” ujar anggota Komunitas VIP Utara (KVU) itu.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kepercayaan antarpihak dalam industri sepak bola profesional.
“Sepak bola adalah industri. Semua pihak harus patuh pada kontrak agar tak ada yang dirugikan,” jelasnya.
Sebagai suporter, Adhit mengajak masyarakat Makassar terus mendukung tim. Tidak hanya hadir di stadion, tetapi juga lewat pembelian merchandise resmi klub.
“Kalau tidak bisa bantu materi, hadir ki di stadion. Kalau mampu, beli merchandise asli. Itu bentuk dukungan nyata untuk tim kebanggaan kita,” pungkasnya. (wid)