FAJAR, MAROS – Atap Kantor Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, ambruk setelah tertimpa pohon tumbang, Jumat (1/8/2025) sekitar pukul 14.30 Wita.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maros, Nasrul, menjelaskan bahwa pohon yang tumbang tersebut sudah berusia tua dan memiliki akar yang lapuk.
“Pohon yang akarnya sudah lapuk tumbang dan menimpa salah satu ruangan di kantor BPP Kecamatan Turikale,” ujarnya.
Akibat kejadian tersebut, atap beserta rangka besi roboh dan plafon ambruk hingga ke lantai. BPBD Maros langsung menerjunkan sekitar 10 personel untuk melakukan pembersihan dan penanganan awal.
“Proses evakuasi sudah selesai dilakukan,” tambahnya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. “Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa karena saat kejadian tidak ada aktivitas di ruangan yang tertimpa,” tuturnya.
Selain mengevakuasi pohon tumbang di lokasi kejadian, BPBD juga menerima laporan dari warga terkait pohon yang dinilai membahayakan di wilayah Tumalia.
“Ada laporan masuk mengenai pohon yang rantingnya membahayakan pengguna jalan, dan kami sudah melakukan pemangkasan,” jelas Nasrul.
Sementara itu, Camat Turikale, Nasaruddin, menyatakan bahwa pihak kecamatan telah menindaklanjuti laporan warga terkait pohon-pohon yang rawan tumbang.
“Beberapa pohon yang sudah mati telah dievakuasi sesuai laporan warga,” pungkasnya. (rin)
