FAJAR, MAKASSAR – Meski sering dianggap sepele, infeksi hepatitis bisa berdampak serius pada fungsi hati hingga menimbulkan komplikasi kronis. Mencegah penyakit hepatitis bisa dimulai dari rumah atau lingkungan sekitar misalnya kebersihan alat makan hingga tubuh. Sebab penyakit hepatitis, masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang kerap diabaikan.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar, Dr dr Nu’mang AS Daud SpPD-KGEH, FINASIM, mengingatkan pentingnya memahami cara penularan dan penanganan hepatitis sejak dini.
“Hepatitis adalah peradangan pada organ hati yang dapat disebabkan oleh berbagai hal, namun paling sering dipicu oleh infeksi virus,” ucapnya.
Ia menjabarkan jika ada lima jenis utama virus hepatitis, yakni hepatitis A, B, C, D, dan E, masing-masing dengan cara penularan dan dampak yang berbeda.Hepatitis A dan E umumnya ditularkan lewat makanan atau alat makan yang terkontaminasi. Jadi sama seperti penyakit kulit menular, seseorang tidak boleh makan dengan wadah yang sama jika salah satunya terinfeksi.
Ini sangat penting untuk dicegah.Sementara hepatitis B dan C kata dr Nu’mang, memiliki jalur penularan yang berbeda. Keduanya ditularkan melalui cairan tubuh, termasuk darah. Hal ini bisa terjadi melalui transfusi darah yang tidak steril, penggunaan jarum suntik bersama, atau dari ibu ke bayi selama kehamilan atau proses persalinan.
“Yang harus disadari adalah hepatitis B dan C itu sangat menular lewat darah. Jadi kontak langsung dengan darah penderita harus dihindari. Terutama ibu hamil yang terinfeksi harus tahu cara mencegah penularan ke bayinya,” jelasnya.