English English Indonesian Indonesian
oleh

Tambah Peralatan Operasional, PTP Nonpetikemas-Terminal Kijing Tingkatkan Pelayanan dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Throughput menunjukkan tren peningkatan dari tahun ke tahun. Pada 2023, total throughput mencapai 2,27 juta ton, didominasi oleh curah cair sebesar 1,8 juta ton.

Angka ini naik menjadi 3,09 juta ton pada 2024, dengan kontribusi terbesar tetap berasal dari curah cair (1,9 juta ton), diikuti curah kering 761 ribu ton dan general cargo 456 ribu ton.

Hingga Juni 2025, total throughput tercatat 2 juta ton, dengan curah kering sebagai penyumbang terbesar sebesar 965 ribu ton, disusul curah cair 759 ribu ton, dan general cargo 328 ribu ton. Sepanjang 2025, throughput diproyeksikan menembus 3,3 juta ton.

Hingga semester I 2025, kinerja pengoperasian PTP Nonpetikemas Cabang Pontianak Terminal Kijing untuk komoditas curah kering mencatat pertumbuhan signifikan sebesar 225% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Rata-rata throughput mencapai 2.716 ton per ship per day (T/S/D), melonjak tajam dari 836 T/S/D pada semester I 2024.

“Kami melihat pertumbuhan volume kargo di Terminal Kijing sebagai sinyal positif dari meningkatnya kepercayaan pengguna jasa,” ujar Dwi Rahmad Toto S., Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha yang juga sebagai Plt. Direktur Operasi PTP Nonpetikemas.

“Dari sisi operasional, kami terus berupaya menjaga kelancaran layanan dengan mengoptimalkan proses bongkar muat, penataan alur logistik, dan pengelolaan waktu sandar kapal secara efisien,” tambahnya.

PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Nonpetikemas) Cabang Pontianak beroperasi di Kalimantan Barat dengan mengelola empat area terminal nonpetikemas, yaitu Kawasan Dwikora, Pelabuhan Perintis Sintete, Ketapang, dan Kawasan Kijing.

News Feed