MAROS, FAJAR — Pemkab Maros akan melelang 10 jabatan lowong. Seleksi pejabat akan dilakukan terbuka untuk umum.
Bupati Maros AS Chaidir Syam mengatakan ada delapan pejabat yang bergeser dalam proses pelantikan, sehingga jabatan yang ditinggalkan masih lowong. Plus dua pejabat yang akan memasuki masa purnabakti.
“Saat ini masih ada sepuluh kursi pimpinan yang masih belum terisi. Makanya kita akan gelar seleksi terbuka (selter) dalam waktu dekat,” ungkap Chaidir usai melantik 25 pejabat eselon II di Ruang Pola Kantor Bupati Maros, Senin, 28 Juli 2025
Secara teknis, ada delapan jabatan yang benar-benar kosong. Akan tetapi ada dua jabatan lain yang kepala dinasnya akan memasuki masa pensiun. Proses seleksi pejabat eselon II terbuka untuk umum.
“Makanya kita akan dimasukkan dalam proses seleksi terbuka. Yakni Kepala Dinas Perikanan dan Sekretaris DPRD,” jelas mantan Ketua DPRD Maros ini.
Khusus untuk para pejabat yang dilantik kemarin, mereka telah melewati job fit. Mereka merupakan pejabat internal yang digeser ke sejumlah jabatan baru berdasarkan kualifikasi hasil job fit.
Ada pejabat yang masih di tempat awal, ada pula yang bergeser ke OPD lain. Dia juga setelah pelantikan ini, kinerja para pejabat ini akan terus dipantau dan dievaluasi secara berkala.
“Setiap enam bulan akan kami evaluasi. Jika kinerjanya tidak maksimal, tentu akan kami evaluasi kembali,” jelasnya.
Adapun pejabat yang bergeser yakni Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Ferdiansyah, kini menempati posisi sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).