FAJAR, MAROS – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Gelombang 114 Universitas Hasanuddin (Unhas) bekerja sama Kejaksaan Negeri (Kejari) Maros menggelar sosialisasi bertajuk “Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Sekolah”.
Kegiatan di SMKN 1 Maros, Selasa (29/7) ini bertujuan membangun kesadaran bersama dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan bebas dari kekerasan seksual.
Acara yang berlangsung di aula sekolah dan diikuti oleh para siswa, guru, serta tenaga kependidikan. Para peserta mendapat materi langsung dari perwakilan Kejari Maros dan mahasiswa Unhas, yang menekankan pentingnya memahami bentuk-bentuk kekerasan seksual, alur pelaporan, hingga mekanisme penanganan korban di lingkungan pendidikan.
Kepala SMKN 1 Maros, Muhtar, menyambut baik kolaborasi ini.
“Kami berkomitmen mewujudkan ruang belajar yang bebas dari segala bentuk kekerasan, termasuk kekerasan seksual,” ujarnya.
“Kami harap kegiatan ini menumbuhkan keberanian untuk melapor dan membangun empati bersama.”
Selama sesi berlangsung, peserta diajak berdiskusi interaktif, berbagi pengalaman, dan mempelajari praktik alur pelaporan ramah anak. Sosialisasi juga menjadi momentum pengenalan Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual yang dibentuk sekolah, sesuai amanat Permendikbudristek No. 30 Tahun 2021.
Siswa kelas XII, Abdur Rahmat, mengaku mendapatkan pemahaman baru dari kegiatan ini.
“Kami jadi tahu bahwa kekerasan itu tidak selalu berbentuk fisik. Sekarang kami lebih paham dan tahu harus melapor ke mana.”
