FAJAR, MAKASSAR — Dua sekolah di Kompleks Maccini, yakni SD Inpres Maccini 1/1 dan SD Negeri Maccini 2, berkolaborasi menggelar In House Training (IHT) bertajuk “Dari Permukaan Menuju Pemahaman yang Lebih Mendalam”. Kegiatan ini digelar selama dua hari dan diikuti oleh Komunitas Belajar “MACCATU” dan “ADIPATI”.
Pelatihan ini menghadirkan Dr. Thamrin Paelori, M.Pd, Koordinator Pengawas Dinas Pendidikan Kota Makassar, sebagai narasumber utama. Fokus utama kegiatan adalah membekali guru dengan pemahaman konsep Deep Learning, aplikasinya dalam pembelajaran berbasis kecerdasan buatan (AI), serta strategi integrasinya ke dalam kurikulum sekolah.
Dalam pemaparannya, Dr. Thamrin menjelaskan bahwa pendekatan deep learning memberikan peluang besar untuk menciptakan pembelajaran yang lebih adaptif dan bermakna. “Meski kompleks, teknologi ini bisa diterapkan melalui media interaktif seperti pengenalan suara, gambar, hingga chatbot edukatif,” jelasnya. Ia juga menekankan pentingnya meningkatkan keterlibatan siswa sejak dini melalui metode yang kontekstual dan responsif.
Kepala SDI Maccini 1/1, Andi Wirdayani, menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas guru dalam menyikapi perkembangan zaman. “Kami ingin pembelajaran tidak hanya menyentuh permukaan, tapi menembus ke makna yang lebih mendalam. Deep Learning adalah jawaban atas tantangan pendidikan saat ini,” tegasnya.
Selain teori, peserta juga terlibat dalam praktik langsung menggunakan perangkat lunak berbasis AI untuk merancang model pembelajaran sederhana. Antusiasme peserta terlihat dari diskusi yang aktif serta proyek mini yang berhasil dihasilkan selama sesi pelatihan.
