FAJAR, MAKASSAR- dada yang datang tiba-tiba bisa menjadi tanda awal gangguan kesehatan serius seperti GERD, serangan jantung atau gangguan pencernaan. Namun sebelum pertolongan medis datang, ada beberapa langkah pertolongan pertama yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala sementara.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Siloam Makassar, dr. Djunaidy Ruray, Sp.PD mengatakan penanganan awal tetap penting untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Jika nyeri dada datang, pertama segera duduk atau berbaring dengan posisi nyaman.
“Jangan panik karena rasa cemas dapat memperburuk gejala,” ucapnya.
Jika nyeri dada disertai sesak napas, berkeringat dingin, atau menjalar ke lengan kiri, leher, atau punggung, langkah selanjutnya adalah memastikan penderita tidak melakukan aktivitas fisik dan tetap tenang sambil menunggu bantuan medis.
“Hentikan semua aktivitas dan tetap diam. Bila ada obat nitrogliserin dari resep sebelumnya, bisa dikonsumsi sesuai anjuran dokter,” ucapnya.
Untuk nyeri dada yang diduga berasal dari gangguan asam lambung atau GERD, penderita bisa mencoba meminum air hangat dan menghindari posisi berbaring sepenuhnya.
“Posisi setengah duduk atau kepala lebih tinggi dari dada membantu mengurangi tekanan lambung ke dada,” tambahnya.
Penting juga memastikan lingkungan sekitar tetap tenang dan mendukung. Orang terdekat harus memantau kondisi penderita dengan cermat dan segera menghubungi layanan darurat medis.
“Jangan pernah menganggap enteng nyeri dada. Apapun penyebabnya, konsultasi medis tetap harus dilakukan,” ujar dr. Djunaidy.
