FAJAR, MAKASSAR– Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), menyerukan perbaikan besar dalam sistem pendidikan dan pola pengasuhan anak. Appi menyoroti minimnya pendidikan karakter dan akhlak sebagai tantangan utama dalam membentuk generasi emas 2045.
Ia meminta Dinas Pendidikan Makassar untuk merevisi kurikulum pendidikan dasar dengan memasukkan kembali nilai-nilai lokal seperti siri’ dan tabe’, serta memperkuat pelajaran agama. “Kalau pelajaran agama hanya dua jam seminggu, itu tidak cukup. Harus ditambah agar anak-anak kita kuat secara spiritual dan moral,” tegasnya.
Selain kurikulum, Appi menekankan pentingnya membangun ruang bermain anak yang aman dan sehat. Ia mengumumkan rencana pembangunan ruang publik ramah anak dan penambahan armada bus sekolah secara bertahap.
“Kita tidak ingin anak-anak terus dikurung dalam rumah sempit dan terisolasi dari dunia nyata. Mereka butuh ruang untuk tumbuh dan bersosialisasi,” ujar Appi.
Appi juga menyoroti pentingnya pembinaan yang sesuai gender dalam aktivitas budaya, seperti gerakan tari. Ia mengajak orang tua untuk lebih terlibat dan membangun kedekatan emosional dengan anak, menggantikan peran gadget dalam kehidupan sehari-hari anak-anak. (mum/*)