FAJAR, MAKASSAR— Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Gelombang 114 Universitas Hasanuddin menggelar kegiatan pengabdian masyarakat di Aula Kantor Desa Manggalung, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep.
Kegiatan ini menghadirkan tiga program kerja utama yang berfokus pada pengembangan teknologi pertanian, peternakan, dan potensi desa wisata.
Staf Kepala Urusan Umum Kantor Desa Manggalung, Muh. Fajar menyebut bahwa program silase sangat membantu peternak dalam memanfaatkan limbah pertanian. Serta Program IoT dinilai menarik dan berpotensi luas jika disertai contoh penerapan di perkebunan untuk jangka panjang.
Sementara program desa wisata dianggap sangat relevan dengan potensi lokal yang dimiliki Manggalung, seperti kue dange dan mata air. Ia berharap adanya dorongan lebih lanjut agar potensi ini diakui pemerintah setempat.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih karena sudah diberikan ilmu, bukan hanya ke perangkat kantor desa tetapi juga kepada petani, peternak, RT/RW, hingga kepala dusun,” ujarnya.
Kegiatan ini juga menjadi ruang sinergi antara mahasiswa dan aparat desa. Para mahasiswa juga akan melakukan tindak lanjut untuk memastikan keberlanjutan program meski masa KKN telah berakhir yakni dalam bentuk produk hirilisasi.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN Unhas berharap kontribusi mereka tidak hanya berhenti di masa KKN, tetapi menjadi awal dari perubahan positif dan berkelanjutan di Desa Manggalung.
Program ini menjadi bagian dari pelaksanaan KKN-T dengan skema Dikti Saintek Berdampak yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu sesuai bidangnya dalam menjawab tantangan dan kebutuhan riil di masyarakat.
Tiga program kerja utama yang dilaksanakan antara lain: Pemanfaatan IoT Sederhana untuk MonitoringKelembaban Tanah oleh Andi Muhammad Afif Anas(Teknik Elektro 2022).