English English Indonesian Indonesian
oleh

Berkat Kejar Mimpi CIMB Niaga, Rappo Sukses Ciptakan Lifestyle Unik dari Limbah Plastik

Saat ini, ada 36 item atau model tas yang diproduksi. Modelnya terus bertambah, bisa juga sesuai keinginan pemesan. Produk-produk Rappo kini telah menjadi pilihan sejumlah korporasi dan dipasarkan di berbagai kota di Indonesia.

“Rappo ada di Jakarta, Bali, dan Surabaya. Di Makassar juga tersedia. Kita juga ada di e-commerce dan website, untuk memudahkan orang mendapatkan Rappo,” papar pria berdarah Maros ini.

Founder dan CEO Rappo Indonesia, Akmal Idrus (31), mengatakan, ide inspiratif mendirikan Rappo datang saat dirinya bergabung dalam Program Kejar Mimpi CIMB Niaga pada tahun 2019 lalu. Berbagai pelatihan hingga pameran diikutinya. CIMB Niaga juga memberikan tantangan positif bagi dirinya, untuk bisa menciptakan sesuatu hal yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

“Waktu itu saya sebagai leader Komunitas Kejar Mimpi yang digagas CIMB Niaga. Program itu memberikan perhatian besar terhadap sustainability. Selama bergabung, saya mendapatkan banyak wawasan dan meng-upgrade diri. Dari situ, saya mulai membangun Rappo Indonesia,” ujar Akmal.

Rappo yang dalam Bahasa Makassar berarti “buah”, muncul karena Akmal melihat cukup banyak sampah plastik di sekitarnya. Pria berdarah Makassar ini berpikir sampah plastik harus melalui proses daur ulang yang tepat agar produk yang dihasilkan benar-benar berguna dan unik.

Akmal lalu melakukan sejumlah uji coba dan survei langsung di lapangan. Menurutnya, usaha sosial yang terbangun juga harus melibatkan masyarakat. Terutama kaum perempuan dan prasejahtera.

News Feed