FAJAR, BARCELONA–Barcelona akhirnya akan tetap terbang ke Jepang, meskipun mengumumkan hal sebaliknya hanya 17 jam sebelumnya.
Blaugrana telah membatalkan pertandingan persahabatan mereka melawan Vissel Kobe yang dijadwalkan pada hari Minggu, tetapi tampaknya mereka tetap akan berada di kota itu.
Tim Catalan mengumumkan bahwa mereka tidak akan berangkat ke Jepang karena belum dibayar oleh promotor untuk pertandingan persahabatan tersebut.
Hal ini diikuti oleh pernyataan dari promotor D-Drive, yang menuduh subkontraktor Jepang Yasuda melakukan penipuan dan tidak membayar, sekaligus mendukung Barcelona dalam gugatan hukum mereka.
Barcelona dikabarkan sedang mencari pertandingan persahabatan pada hari Minggu sebelum berangkat ke Korea Selatan untuk memberi kesempatan kepada para pemain mereka, dan Hansi Flick menghubungi beberapa kontak di Jerman.
Pada Rabu malam, Wakil Presiden Rafa Yuste mengatakan kepada Jijantes (via MD) bahwa mereka tidak akan bepergian setelah dihina.
“Kami sedang berupaya untuk pergi ke Korea. Kami tidak pergi ke Jepang karena mereka tidak menghormati klub; kami membela kepentingan klub. Ada orang-orang yang tidak menghormati perjanjian,” tegasnya dikutip dari Barca Blaugranes.
Meskipun sudah ada pengumuman tersebut, lawan mereka, Vissel Kobe, tetap menjual tiket untuk pertandingan pada hari Minggu.
Surat kabar yang sama kini telah mengonfirmasi bahwa pertandingan tersebut memang akan tetap berlangsung.
Jijantes telah mengonfirmasi bahwa pertandingan persahabatan akan berlangsung, dan Sport menjelaskan bahwa Rakuten, mantan sponsor seragam Blaugrana, telah setuju untuk membayar sejumlah uang yang hilang dari kesepakatan tersebut – D-Drive telah mengindikasikan bahwa Yasuda gagal membayar. Rakuten adalah organisasi yang dikontrak untuk mendistribusikan tiket.
