English English Indonesian Indonesian
oleh

Mahasiswa KKN Unhas Kenalkan Program SIJAGA di Parepare: Belajar Kelola Sampah Lewat Sejarah

FAJAR, PAREPARE — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin Gelombang 114 yang ditempatkan di Kelurahan Mallusetasi, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, menghadirkan program edukatif bertajuk SIJAGA (Sejarah untuk Jaga Lingkungan) sebagai bentuk inovasi pengabdian masyarakat.

Program ini disosialisasikan kepada siswa kelas IX SMP Negeri 1 Parepare pada Kamis (24/7/2025), dengan tujuan membangun kesadaran generasi muda terhadap pentingnya pengelolaan sampah melalui pendekatan historis.

“Kami rancang SIJAGA sebagai refleksi agar masyarakat, terutama anak-anak dan remaja, memahami bahwa sampah bukan hanya persoalan hari ini. Sampah bisa jadi bencana besar di masa depan jika diabaikan,” jelas Nizar Ckholifa, salah satu mahasiswa KKN.

Sosialisasi yang diikuti oleh 29 siswa ini dikemas interaktif, menggunakan media seperti poster sejarah lingkungan, timeline bencana akibat sampah, serta modul digital berbasis QR Code yang bisa diakses langsung melalui gawai siswa.

Peserta juga diajak berdiskusi santai tentang kebiasaan membuang sampah dan dampaknya terhadap lingkungan. Terutama di kawasan pesisir seperti Mallusetasi—wilayah padat penduduk yang berbatasan langsung dengan Teluk Parepare dan rentan terhadap pencemaran serta banjir akibat limbah domestik.

Mahasiswa KKN menyoroti rendahnya kesadaran memilah sampah di masyarakat setempat. Sampah organik dan anorganik masih banyak dibuang sembarangan, termasuk ke saluran air.

Melalui SIJAGA, siswa diperkenalkan dengan peristiwa besar dalam sejarah lingkungan, seperti: Tragedi TPA Leuwigajah, Cimahi (2005); Banjir besar di Dhaka, Bangladesh (1988); dan Runtuhnya TPA Payatas, Filipina (2000).

News Feed