FAJAR, MAKASSAR — Suasana di Jalan Bersih Raya No. 1, Kecamatan Tallo, suasana Kantor Kelurahan Pannampu lebih sibuk dari biasanya. Bendera kecil berjejer, mural tertata, dan warga tampak antusias menyambut tamu penting dari tingkat provinsi. Hari itu, Rabu (23/7), bukan hari biasa. Kelurahan Pannampu tengah diverifikasi langsung oleh Tim Penilai Provinsi Sulawesi Selatan dalam Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi 2025.
Bukan tanpa alasan Pannampu dipilih mewakili Makassar. Kelurahan ini dinilai berhasil menunjukkan model kolaborasi masyarakat dan pemerintah yang berjalan sinergis. Mulai dari ketahanan pangan di lahan sempit, pengelolaan urban farming, hingga pelayanan publik yang inklusif. Semua ditampilkan secara rapi di hadapan tim verifikasi, yang dipimpin langsung oleh Drs. H. Muh. Saleh, M.Si, Kepala Dinas PMD Provinsi Sulsel.
Yang istimewa, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, bersama Ketua TP PKK Kota Makassar Melinda Aksa, turun langsung mendampingi proses verifikasi, bukan sekadar simbol dukungan, tapi menunjukkan bahwa Pemkot all out mengawal Pannampu menuju juara.
“Kami ingin menjadikan Pannampu sebagai ikon pelayanan publik dan ketahanan sosial. Ini bukan hanya soal lomba, tapi tentang membangun standar baru bagi kelurahan lain di Makassar,” tegas Munafri dalam sambutannya.
Jejak Emosional, Harapan Rasional
Bagi Ketua Tim Verifikasi, Muh. Saleh, Pannampu bukan sekadar titik peta yang harus dikunjungi. Ia punya kisah pribadi di sana.
“Saya pernah tinggal di Pannampu dari 1985 sampai 1993. Hari ini saya kembali, dan saya bangga melihat perubahan besar yang terjadi,” tuturnya penuh haru.
