FAJAR, MAKASSAR – Langkah revolusioner dilakukan UPT Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (PTIKP) Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan. Lewat semangat kolaborasi lintas sektor, UPT PTIKP sukses menggelar Youth Coding Achievement 2025 tanpa menggunakan satu rupiah pun dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Ajang teknologi berskala besar tersebut menjadi puncak dari rangkaian program Sekolah 1 Programmer Andalan. Melibatkan berbagai kegiatan strategis: project coding siswa, seminar dan workshop Artificial Intelligence (AI), dan wisuda programmer. Bahkan ada peluncuran Indeks Sekolah Digital Indonesia khusus wilayah Sulsel.
Digelar pada 18–20 Juli 2025 di Gedung AAS Building, Makassar. Kegiatan ini menghadirkan peserta dari kalangan pelajar SMA/SMK, pendidik, serta mitra digital nasional. Kegiatan resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Jufri Rahman, pada Sabtu (19/7).
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya memberi apresiasi penuh. Menurutnya, acara ini adalah contoh nyata efisiensi birokrasi, peningkatan kualitas SDM TIK, dan model sinergi publik-swasta yang layak ditiru secara nasional.
“Tanpa dana APBD, tapi hasilnya luar biasa. Ini bukti Sulsel bisa jadi pioner transformasi pendidikan digital,” ujarnya dalam sambutan tertulis.
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, H. Iqbal Nadjamuddin, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang simbolik. “Ini adalah legacy pendidikan digital Sulsel. Kami ingin tunjukkan bahwa birokrasi bisa agile, adaptif, dan kreatif tanpa membebani anggaran negara,” tegasnya.