English English Indonesian Indonesian
oleh

Buntut Tragedi di Nikahan Anak Dedi Mulyadi, Polda Jabar Lakukan Investigasi

FAJAR, GARUT – Polda Jawa Barat menyatakan akan melakukan investigasi menyeluruh terkait insiden desak-desakan yang terjadi dalam acara pernikahan anak Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi.
Insiden tersebut mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.

Acara pernikahan antara Maula Akbar, putra Dedi Mulyadi, dan Putri Karlina, Wakil Bupati Garut, digelar meriah di Lapangan Otto Iskandar Dinata, Garut, Jumat (18/7).

Panggung hiburan rakyat dan makanan gratis disiapkan untuk masyarakat. Namun, antusiasme massa berubah menjadi malapetaka ketika ribuan warga berdesak-desakan untuk masuk pendopo.

“Kami akan melakukan pendalaman, investigasi atas peristiwa ini untuk mengetahui penyebab dan pihak yang bertanggung jawab,” ujar Kapolda Jabar, Irjen Pol Rudi Setiawan, di Garut.

Sudah Ada Prosedur
Kapolda menegaskan bahwa pengamanan acara sudah disiapkan dengan standar prosedur. Sebanyak 404 personel gabungan telah dikerahkan dan menempati pos masing-masing. Prosedur perizinan dari Polres Garut juga telah dilakukan atas permintaan Pemerintah Kabupaten Garut.

Namun, tetap terjadi kepadatan ekstrem di area pendopo. Inilah yang menyebabkan tiga korban meninggal dunia. Salah satunya adalah anggota kepolisian yang gugur saat mengevakuasi anak kecil ke ambulans.

“Yang bersangkutan gugur saat membantu masyarakat. Ia lemas, tertunduk, lalu pingsan dan meninggal dunia,” kata Rudi.

Dugaan Kelalaian
Pihak kepolisian akan menyelidiki apakah ada unsur kelalaian dalam pengendalian kerumunan atau pelanggaran protokol keselamatan acara besar.

News Feed