FAJAR, PAREPARE — Komitmen korporasi dalam mendukung pembangunan berkelanjutan tak hanya terlihat dari investasi besar. Program akar rumput menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Seperti yang dilakukan PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi lewat unit operasionalnya, Fuel Terminal (FT) Parepare.
Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bertajuk Pertamina Sehati, perusahaan energi pelat merah ini menggagas layanan kesehatan berbasis
komunitas yang unik.
Salah satunya menyasar Posyandu Flamboyan, Posyandu 3 Generasi pertama dan satu-satunya di Kota Parepare.Tak hanya menyediakan layanan kesehatan rutin, Posyandu ini menjadi ruang inklusi sosial dan ekonomi. Mulai dari pemeriksaan untuk balita, lansia, hingga remaja dan
Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Posyandu Flamboyan membuka akses kesehatan merata, serta menggerakkan potensi ekonomi lokal lewat pengelolaan kebun gizi mandiri. “Kami ingin menciptakan ekosistem yang sehat, ramah, dan saling peduli. Semua kelompok usia, termasuk remaja dan ODGJ, berhak atas akses kesehatan yang setara,” kata Fuel Terminal Manager Parepare, Adhi Warsito, Kamis, 17 Juli.
Setiap bulan, layanan digelar rutin tanggal 10 untuk balita, tanggal 16 untuk lansia, dan tanggal 26 untuk remaja dan ODGJ. Selain pemeriksaan dan edukasi gizi, tersedia pula konseling psikologis bagi kelompok rentan yang jarang tersentuh layanan formal.
Ini menjadi salah satu terobosan penting dalam membangun kesadaran dan dukungan terhadap kesehatan mental sebagai bagian dari ekosistem layanan kesehatan primer.