English English Indonesian Indonesian
oleh

Mual dan Kembung Tak Melulu Masuk Angin, Bisa Jadi karena Penyakit Ini

FAJAR, MAKASSAR—Keluhan seperti perut kembung, mual, meriang, dan badan terasa tidak enak sering dianggap sebagai gejala masuk angin oleh sebagian besar masyarakat. 

Namun, para tenaga medis menegaskan, jika tidak semua gejala tersebut dapat disimpulkan sebagai masuk angin. Gejala yang umum disamakan dengan masuk angin bisa saja merupakan indikasi dari gangguan kesehatan lain yang lebih serius.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Siloam Makassar, dr. Djunaidy Ruray, Sp.PD,L menjelaskan istilah masuk angin sebenarnya tidak dikenal dalam dunia medis. 

Menurut dia, pasien sering datang dengan keluhan masuk angin, padahal setelah diperiksa lebih lanjut, ada yang mengalami dispepsia, infeksi saluran cerna, bahkan gejala awal dari hepatitis atau demam berdarah.

“Mual dan kembung bisa disebabkan oleh gangguan pencernaan seperti gastritis (radang lambung), refluks asam lambung, intoleransi makanan, atau konsumsi makanan berlemak secara berlebihan,” ujarnya.

Selain itu, meriang atau rasa tidak enak badan juga bisa menjadi tanda tubuh sedang melawan infeksi, bukan semata karena angin masuk ke dalam tubuh. 

“Infeksi virus seperti flu, tipes, atau infeksi saluran kemih bisa memberikan gejala serupa,” tuturnya.

Banyak pasien cenderung mengobati dirinya sendiri dengan kerokan, minum jamu atau balsam tanpa berkonsultasi ke dokter. Padahal, tindakan ini bisa menunda penanganan terhadap penyakit yang lebih serius.

“Kerokan bisa memberikan efek placebo atau rasa nyaman sementara. Tapi itu bukan solusi, apalagi jika gejalanya muncul berulang dalam beberapa hari. Harus ada pemeriksaan lebih lanjut,” tegasnya.

News Feed