English English Indonesian Indonesian
oleh

Kisah Sjafrie Sjamsoeddin: Hormat Prancis untuk Putra Makassar yang Pernah Bikin Agen Israel Tak Berkutik

FAJAR, PARIS — Di bawah langit Champs-Élysées yang semarak oleh parade Bastille Day, satu nama dari Indonesia disebut dengan penuh penghormatan. Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia, menerima tanda jasa kehormatan dari Pemerintah Prancis, Senin (14/7/2025).

Sebuah penghargaan yang tak hanya menyimbolkan hubungan diplomatik. Akan tetapi, juga jejak panjang dedikasi seorang prajurit asal Makassar yang kini menjadi tokoh strategis dalam pertahanan nasional.

Penghargaan ini disematkan langsung oleh Menteri Pertahanan Prancis, Sébastien Lecornu. Ini sebagai pengakuan atas kontribusi Sjafrie dalam memperkuat hubungan pertahanan kedua negara—termasuk kerja sama pengadaan pesawat tempur Rafale, radar Thales, dan kapal selam Scorpene.

Namun di balik lencana kehormatan itu, ada perjalanan panjang, keras, dan penuh ketegangan yang pernah ia lewati. Salah satunya bahkan nyaris memicu insiden diplomatik bersenjata di jantung Amerika.

Jejak Sang Komandan dari Timur
Sjafrie lahir di Makassar, 30 Oktober 1952. Dia adalah sosok militer tulen. Lulusan Akademi Militer tahun 1974, ia meniti karier dari pasukan elit Kopassus, menjalani operasi di Timor-Timur, Aceh, hingga Irian Jaya. Ia juga menjabat berbagai posisi strategis, dari Pangdam Jaya, Kapuspen TNI, hingga Sekjen Kementerian Pertahanan.

Hubungannya dengan Prabowo Subianto bukan hubungan struktural semata. Keduanya pernah ditempa bersama di Akabri dan sejak itu saling menaruh kepercayaan dalam urusan militer strategis.

News Feed