FAJAR, MAKASSAR — Polres Pelabuhan Makassar kembali menggelar Operasi Patuh 2025 dengan pendekatan yang lebih humanis dan edukatif. Operasi ini difokuskan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas dan mengurangi angka kecelakaan di jalan raya.
Kasubsipenmas Polres Pelabuhan Makassar, Aipda Adil, menjelaskan bahwa Operasi Patuh tahun ini tidak hanya sebatas penindakan pelanggaran lalu lintas, tetapi juga bertujuan membangun budaya tertib lalu lintas sebagai tanggung jawab bersama.
“Kami tidak hanya turun ke jalan. Kami akan menyambangi komunitas ojek online, komunitas motor, hingga ke sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi langsung. Ini adalah bentuk pendekatan humanis yang kami terapkan agar pesan keselamatan bisa sampai ke semua lapisan masyarakat,” ujar Aipda Adil, Rabu, 16 Juli.
Tujuh Sasaran Prioritas Operasi Patuh 2025:
- Menggunakan handphone saat berkendara
- Pengemudi atau pengendara di bawah umur
- Berboncengan lebih dari satu orang
- Tidak menggunakan helm SNI atau sabuk pengaman
- Berkendara dalam pengaruh alkohol
- Melawan arus lalu lintas
- Melebihi batas kecepatan
Setiap pelanggaran ini bukan hanya membahayakan pelaku, tapi juga pengguna jalan lainnya. Oleh karena itu, dalam Operasi Patuh 2025 ini, Polres Pelabuhan Makassar menekankan bahwa keselamatan adalah prioritas utama.
Operasi akan berlangsung selama dua pekan ke depan dan diharapkan dapat menjadi momentum untuk menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas di Kota Makassar, khususnya di wilayah hukum Polres Pelabuhan Makassar.
“Mari kita jadikan jalanan lebih aman, bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk keluarga dan masyarakat luas,” tutup Aipda Adil. (*)
