FAJAR, MAKASSAR – Masih semester 2 tetapi Mahasiswa STIE Ciputra Makassar sudah terjun langsung berdampak pada masyrakat dengan membantu UMKM Dapur Tian mengatasi permasalahan promosi digital di media sosial.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Pengabdian Kepada Masyrakat (PKM) atau disebut Social Impact Challenge bertajuk “Membantu mengatasi permasalahan manajemen media sosial UMKM Dapur Tian”.
UMKM Dapur Tian merupakan family business yang didirikan sejak 8 maret 2018 dan terletak di Jl Onta Lama No. 86, Mandala, Kecamatan Mamajang, Makassar. UMKM Dapur tian merupakan usaha kuliner rumahan yang menjual makanan khas makassar.
“UMKM ini sudah menjadi langganan para orang tua dan keluarga keluarga karena makanannya yang otentik khas Makassar,” ujar Owner Dapur Tian, Andre Leonard.
Namun, meski sudah cukup terkenal, Sayangnya UMKM Dapur Tian masih kurang aktif dalam promosi digital di sosial media. Adanya keterbatasan pengetahuan dalam manajemen sosial media serta kekurangan SDM yang ahli dalam mempromosikan secara digital.
Dosen pengampu mata kuliah Social Media Marketing Analytics, Dr. Erwin Parega, S.E., M.M., CDMP, CCC menyebut kegiatan ini menjadi luaran nyata atau praktik langsung dari proses pembelajaran selama di kelas dengan melibatkan mahasiswa langsung terjung ke lapangan dan berdampak pada masyrakat.
“Saya selaku dosen pengampu berharap mahasiswa bukan hanya paham teori yang saya ajarkan di kelas tetapi juga bisa menerapkan langsung pada kondisi riil dan bisa berdampak langsung pada masyarakat sekitarnya,” ujar Dr. Erwin.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa membantu manajemen media sosial mulai dari membuatkan content calender selama sebulan, memproduksi konten (scripting, take, dan editing konten), memposting konten secara konsisten selama sebulan, menganalisis menggunakan 10 Metric untuk mengetahui sejauh mana bisa menjangkau calon konsumen dan mempresentasikan hasil pengabdian selama sebulan kepada UMKM Dapur Tian.