FAJAR, TAKALAR – Hari ini, sebanyak 100 titik Sekolah Rakyat di seluruh Indonesia secara serentak memulai kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Salah satu yang mencuri perhatian adalah Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 31 Takalar, yang mengawali MPLS dengan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi para calon siswa (casis). Kegiatan ini dilaksanakan di Puskesmas Pattallassang, Takalar.
PKG ini bukan sekadar agenda formalitas, melainkan langkah awal yang mencerminkan komitmen Sekolah Rakyat terhadap kualitas pendidikan yang berkelanjutan dan berpihak pada kesehatan peserta didik. Selain itu, momen ini menjadi ruang silaturahmi antara guru, tenaga pendidik, orang tua, calon siswa, serta pihak kesehatan yang turut mendukung program Sekolah Rakyat.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SRMP 31 Takalar, Ibu Susanti, menjelaskan bahwa saat ini sekolah masih berada dalam kategori 1B, yakni belum rampungnya proses renovasi gedung kelas dan asrama. Ia optimistis seluruh pembangunan akan selesai pada akhir Juli, sehingga kegiatan belajar mengajar bisa segera dimulai di lingkungan yang layak dan nyaman.
“Kami meminta kesabaran dan kepercayaan dari para orang tua serta calon siswa. Saat ini, kita mulai dengan sesuatu yang tak kalah penting: memeriksa kesehatan anak-anak yang kelak menjadi calon pemimpin masa depan. Insyaallah, setelah renovasi selesai, pembelajaran akan dimulai secara penuh,” ujar Ibu Susanti.
Lebih lanjut, beliau menekankan pentingnya kolaborasi semua elemen masyarakat dalam menyukseskan program Sekolah Rakyat. Program ini merupakan bagian dari program unggulan Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, yang bertujuan memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan dasar yang berkualitas.