English English Indonesian Indonesian
oleh

Bawa Inovasi di Kelas Bahasa Inggris, Penelitian Doktor Ini Tuai Pujian Para Guru Besar

FAJAR, MAKASSAR — Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar Ujian Disertasi Program Doktor (S-3) bagi promovenda Sitti Sahraeny, pada Senin, 14 Juli, bertempat di kampus Unhas Tamalanrea, Makassar.

Disertasi yang diujikan berjudul “Examining the Implementation of Flipped-Blended Learning Model and Its Impact on EFL Students’ Interactive Behaviour and Language Performance in English Communication Skills”.

Dalam bahasa Indonesia, judul ini bermakna “Menganalisis Implementasi Model Pembelajaran Flipped-Blended dan Dampaknya terhadap Perilaku Interaktif serta Performa Bahasa Mahasiswa EFL dalam Keterampilan Komunikatif Bahasa Inggris.”

Ujian disertasi ini dipimpin Prof. Dr. Andi Muhammad Akhmar, S.S., M.Hum. sebagai Ketua Sidang. Bertindak sebagai promotor adalah Prof. Dr. Noer Jihad Saleh, M.A., didampingi oleh tiga co-promotor, yakni Abidin, Dipl. TESOL., M.A., Ph.D., Prof. Dr. M. Amir P., M.Hum., dan Prof. Dr. Sukardi Weda, S.S., M.Hum., yang hadir sebagai penguji eksternal dari Universitas Negeri Makassar (UNM).

Penguji lainnya adalah Prof. Dr. Fathu Rahman, M.Hum., Prof. Dra. Nasmilah, Dipl. TESL., M.Hum., Ph.D., serta Dr. Sukmawaty, M.Hum., yang juga berperan sebagai penguji eksternal.

Dalam ujian tersebut, Sitti Sahraeny memukau para penguji dengan presentasi dan jawabannya yang lugas dan berbobot. Ia memaparkan bahwa penelitiannya bertujuan untuk:

Menilai dampak penerapan model Flipped-Blended Learning (FBL) terhadap perkembangan perilaku interaktif dan performa bahasa mahasiswa EFL.

Mengkaji persepsi mahasiswa terhadap pengaruh FBL terhadap perilaku interaktif dan performa bahasa mereka.

Menyelidiki dampak implementasi FBL terhadap kebiasaan belajar mahasiswa yang mendorong pengembangan mandiri dalam keterampilan komunikatif bahasa Inggris.

Penelitian ini merupakan studi deskriptif-analitis dengan pendekatan metode campuran (mixed methods), menggunakan data kuantitatif dan kualitatif. Data dikumpulkan melalui pre-test dan post-test, jurnal refleksi mahasiswa, kuesioner tertutup mengenai persepsi implementasi FBL, serta kuesioner terbuka tentang kebiasaan belajar.

Sebanyak tujuh mahasiswa angkatan 2021 dari Program Studi Bahasa Inggris, FIB Unhas, menjadi responden dalam penelitian ini. Penelitian dilaksanakan pada masa transisi dari pembelajaran daring penuh menuju blended learning di kelas, yakni pada minggu ke-9 hingga ke-16 semester ganjil Tahun Akademik 2021/2022.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi FBL secara signifikan mampu meningkatkan perilaku interaktif dan performa bahasa mahasiswa dalam keterampilan komunikatif bahasa Inggris.

Persepsi mahasiswa pun sangat positif terhadap model pembelajaran ini. Mereka juga mengakui adanya peningkatan dalam pola kebiasaan belajar selama dan setelah penerapan FBL di kelas. (*)

News Feed