FAJAR, MAKASSAR — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk bersama Dream Aviation secara resmi menggelar seremoni inaugurasi penerbangan perdana umrah langsung tanpa transit dari Makassar menuju Jeddah, Arab Saudi, pada Minggu, 13 Juli 2025 di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar. Acara berlangsung di area check-in counter terminal keberangkatan internasional mulai pukul 07.30 hingga 09.00 WITA.
Penerbangan langsung Makassar–Jeddah ini merupakan bagian dari kerja sama strategis antara Garuda Indonesia dan Dream Aviation serta PT Safina Dania Wisata (bagian dari Dream Group), untuk membuka layanan umrah non-transit dari lima kota besar di Indonesia, yakni Medan, Jakarta, Palembang, Surabaya, dan Makassar.
General Manager Garuda Indonesia, Arne Suryoyudo Sasmita, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam memberikan layanan umrah yang sesuai syariat, aman, nyaman, dan menyeluruh. “Kami berharap kerja sama ini tidak hanya meningkatkan kualitas pelayanan umrah, tetapi juga memberikan manfaat luas bagi masyarakat Makassar dan sekitarnya,” ujarnya.
Senada dengan itu, General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Minggus E.T. Gandeguai, mengungkapkan rencana pengembangan fasilitas khusus untuk jamaah umrah. “Kami tengah menyiapkan lounge umrah serta jalur khusus bagi jamaah agar proses keberangkatan lebih nyaman. Antusiasme masyarakat begitu tinggi, dan kami ingin mendukungnya dengan layanan terbaik,” katanya.
Chief Executive Officer Dream Aviation, Muhammad Umar Bakadam, menyebut peluncuran ini menjadi tonggak penting dalam ekspansi layanan Dream Group. “Kami bangga dapat menghadirkan layanan umrah langsung tanpa transit dengan standar premium. Kami juga menyediakan paket lengkap mulai dari Rp25 juta, termasuk tiket, akomodasi, visa, dan izin resmi,” jelasnya.