Puncak dari rangkaian kegiatan terjadi pada hari terakhir ketika seluruh peserta mengikuti Jambore Nasional American Jeep 2025 di Malang, Jawa Timur. Event tahunan ini mempertemukan pehobi Jeep lintas generasi dari seluruh Indonesia. Berbagai kegiatan seperti seminar offroad, outbound, flying camp, adventure games, hingga konser musik turut meramaikan suasana.
Momen unik terjadi saat peserta diwajibkan tidur di tenda terbuka (flying camp) selama kegiatan jambore. Sekjen JKOC, Randy Juniardi, menyebutkan bahwa meski sebagian keluarga belum terbiasa dengan kondisi alam seperti itu, mereka tetap antusias dan menyebutnya sebagai pengalaman berharga yang tak terlupakan.
“Semua kendaraan dalam kondisi baik, hanya beberapa kendala teknis ringan yang langsung ditangani tim service car,” ujar Koordinator Touring JKOC, Om ABA. Total ada lima kendaraan teknis yang mengawal rombongan, lengkap dengan sembilan mekanik dan suku cadang kategori ringan.
Dalam semangat Harganas, kegiatan turing tahun ini juga dikemas lebih inklusif dan melibatkan seluruh anggota keluarga. Beragam lomba edukatif dan kegiatan interaktif digelar di sepanjang perjalanan, seperti lomba keluarga harmonis, permainan anak-anak, hingga kirab keluarga berkualitas di kawasan wisata.
Bendahara JKOC, Iwan Wahyu menambahkan bahwa program ini menjadi bukti bahwa aktivitas komunitas otomotif tak hanya soal hobi, tapi juga dapat menyentuh sisi sosial, budaya, dan nilai kekeluargaan.
“Bukan hanya sekadar turing, tapi bagaimana kita membangun kenangan bersama keluarga dalam suasana yang menyenangkan, penuh tantangan, tapi juga bernilai kebersamaan,” ujarnya.
