Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan pihaknya berupaya terus hadir menemani mimpi para pengusaha muda bidang otomotif untuk terus naik kelas, mandiri, profesional, dan menjadi penggerak ekonomi lokal di daerahnya.
“Kami percaya kemajuan ekonomi bisa dicapai melalui sinergi, dan pelatihan ini adalah langkah nyata untuk mendukung UMKM lokal menjadi lebih berdaya dan berkelanjutan. Kami berharap dengan pelatihan ini, kemampuan dan pengetahuan mereka berkembang dan bisa saling bertukar pengalaman mengembangkan bengkel,” ujar Muhib.
Pelatihan AHYPP ini diikuti sebanyak 22 bengkel binaan Yayasan AHM, tersebar di wilayah Aceh, Riau, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Banten, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan Kalimantan Selatan. Puluhan bengkel binaan ini juga telah mampu menyerap 54 tenaga kerja maupun menjadi tempat para pelajar SMK otomotif roda dua yang sedang melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Di bengkel ini para pelajar mendapatkan pengalaman dalam menekuni dunia kerja dan bisnis bengkel sepeda motor.
Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari upaya Yayasan AHM dalam mendukung implementasi Sustainable Development Goals (SDGs). (sae)